ANEKA KARUNIA, ESA HARAPAN-NYA

22. 06. 20
posted by: Administrator
Hits: 270

Segenap jemaat dan simpatisan GKI PTI terkasih, telah sekian lama saya hadir di tengah-tengah kehidupan menggereja di GKI PTI dalam rangka menjalani proses kependetaan GKI. Dalam triwulan yang pertama masa Tahap Orientasi ini, ada berbagai perjumpaan yang terjadi dan pelayanan yang bersama-sama telah kita jalani. Karena itulah, alangkah baiknya, saya berbagi dinamika yang ada, sehingga melalui refleksi inilah kita semakin menemukan dan menghayati campur tangan Allah dalam kehidupan menggereja GKI PTI.

Mengarungi masa transisi Pandemi Covid-19, ternyata gereja menghadapi tantangan tersendiri. Dinamika untuk membuka kebaktian dan kegiatan yang lain secara onsite ternyata bukan perkara yang gampang. Hampir serupa sulitnya ketika awal Pandemi terjadi di mana gereja harus beradaptasi dengan kondisi yang terjadi. Segalanya harus diperhitungkan dan dipertimbangkan secara matang, tak asal senang karena Covid-19 segera menghilang.

Di satu sisi, tentu kita semua bersukacita dengan kondisi yang sudah mengarah pada rasa aman untuk kembali beribadah di gereja, namun di sisi yang lain, harus diakui butuh upaya keras untuk menyukseskan gerakan #backtochurch. Umat yang sudah terlanjur dan terbiasa beribadah secara online ternyata menjadi tantangan tersendiri untuk #backtochurch. Memang kita juga perlu menghargai pribadi-pribadi yang masih belum merasa aman untuk beribadah kembali di gereja. Namun, saya kira, kesuksesan #backtochurch ini bukan hanya tanggung jawab Majelis Jemaat, namun juga kita semua sebagai bagian dari GKI PTI. Melalui kebaktian secara onsite, kita meneguhkan kembali makna persekutuan orang percaya dalam sebuah ibadah. 

Kita syukuri jika GKI PTI punya aneka karunia menghadapi masa transisi ini. Aneka karunia yang sedemikian rupa diberikan oleh Allah untuk menghadapi berbagai tantangan gereja di tengah perubahan zaman. Semisal saja pada saat Minggu-minggu Prapaskah hingga Paskah kemarin, semangat #backtochurch didorong dan disemarakkan dengan ibadah-ibadah dalam nuansa enam budaya yang dimiliki oleh anggota jemaat GKI PTI. Bukan hanya itu saja, dari segi keragaman kategorial usia, kita juga patut bersyukur jikalau komisi kategorial muda mengadakan kembali kebaktian onsite kategorial anak hingga pemuda.

back to church

Tentu semangat ini harus kita apresiasi dan kita dorong untuk dapat memfasilitasi umat datang kembali beribadah di gereja setelah sekian lama di rumah saja. Serta berbagai persiapan yang sedang dilakukan badan-badan pelayanan yang lain dalam rangka #backtochurch patut kita dukung dan doakan bersama. Inilah aneka karunia yang Tuhan percayakan kepada GKI PTI, yang tak kalah besar dibanding tantangan zaman yang juga besar. Semua potensi ini adalah karya Allah sendiri. Karena itu, mari karunia yang beraneka ini kita rayakan dalam keesaan harapan, sebagaimana isi doa Yesus, “... supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku” (Yohanes 17:21).

Biarlah aneka karunia ini dipersatukan dalam satu harapan dan tujuan : Soli Deo Gloria!

Pnt. Fajar Junianto